Wednesday, February 27, 2013

The Strongest Friend I Know

I believe that no matter how popular your blog is, how popular you are, how good you are in front of your friends, it doesn't make you a good person. I believe that the stronger you are when trouble hits you, makes you loved by God.

I have a friend. No she doesn't blog, she doesn't nag, she keeps quiet and smiles through it all. No matter how many times wave hit her she stood her ground. I envy her yet I'm not sure if I can be that strong if I was given the same circumstances. I admire her and she has always been my inspiration.

Whenever I feel like whining or felt like I have such a big problem I try to remember her. She did not complain throuhout years of her pain and agony. She always kept herself positive through everything. Looking for solutions, and when there seems to be none, she still smiled and kept going.

Sometimes I wonder, when your life is easy does it mean Allah loves you more? Or Allah loves you more when you've got it tough? When I look at her, I can see how Allah loves her. Allah tried her with everything and she's still there with her long hijab, her smile, and being tawakkal.

All those seems-to-be-strong people, all those popular bloggers, couldn't measure up to her. She is just one of the strongest friend I know.

Mother of Seven

No, this story is definitely NOT about me.

There was once that I went to the mall with Rana. I went to my favorite bag shop to buy something for my friend. The cashier was a thin young woman.

"Your baby is so cute, how old is she?" she was saying.
"3 months old," me smiling.
"Really? Same as my baby, " she continued
(pause) (I looked at her closely)
"But you look so thin, doesn't look like you just had a baby!" me envying.
"Oh, this is my 7th baby, from my second marriage" she said.
"Seven?? You've seven kids??? How old are you?" me being perplexed.
"I'm 31. How old are you?" she smiled
(pause) (trying to decide should I lie?)
"I'm 30 (I am STILL 30 okay?) and I only have TWO kids!" me laughing.
"How old is your first one?"
"Eleven,"she said.

Counting back means she had her first when she was about 20yo and she has kids almost every year!!! My goodness!!!
Total respect mommy!
I really can't imagine me being pregnant and give birth 7 times in my life.

Moral of the story, be a mother of seven to retain your figure? Hahahaha. Really. She doesn't look like it.

Thursday, February 14, 2013

Tawakkal

Setelah jadi ibu kok rasanya kekhawatiran makin macam-macam ya. Belum lagi teracuni info dari internet tentang hal-hal yg ideal untuk anak. Seperti makanan. Paling bagus homemade organik. Ya iya aku juga tau makanan paling bagus yang homemade. Tapi kadang udah susah-susah dibuat anaknya ga mau makan juga. Kadang terpaksa nugget instan ato sosis to the rescue, ato abon. Terus idealnya gak dikasih gula garam. Haduh.. daripada dia diluaran sana ketemu orang-orang ngasih permen terus dia malah menggila lebih baik aku kasih aja dulu dengan jumlah terbatas.

Apalagi aku ibu bekerja yang tergolong (agak) pemalas. Salah satu resolusi tahun ini adalah jadi ibu yang lebih rajin. Setidaknya agak rajin bikin stok makanan buat anaknya yang amat picky eater. Lebih rajin nemenin anaknya main, lebih rajin nemenin anaknya belajar.

Ada satu yang lebih mengkhawatirkan sebagai ibu bekerja. Aku harus rela meninggalkan anak-anakku sama pembantu di rumah. Satu pembantu urus anak dua. Tidak ideal sangat! Tapi apa mau dikata, disini pembantu gajinya mahal, childcare apalagi. Banyak cerita-cerita horor beredar diluaran, ya yang anak disiksa pembantu, dipukul pembantu, diajak pas pembantu pacaran. Belum lagi pola pikir dan pola hidup pembantu yang pasti akan meninggalkan jejak di si anak. Penting memang mencari pembantu yang baik berpendidikan dan beragama. Namun kita terkadang kan tidak bisa memilih. Disini aku percaya, Allah yang pilihkan. Sebagaimana Allah memilihkan segalanya bagi kita.

Kadang memang sering terlintas pikiran-pikiran buruk. Takut ini itu, khawatir ini itu. Tapi aku berusaha tawakkal. Tidak semua hal bisa kukontrol dan ini salah satunya. Saat ini aku hanya berusaha percaya pada si mbak, memperlakukan dia dengan baik, agar dia pun memperlakukan anak-anakku dengan baik. Selebihnya aku tawakkal pada Allah. Hanya Allah yang bisa mencegah orang berbuat buruk dan hanya Allah yang bisa menyelamatkan kita dengan cara apapun. Selama kita sudah berusaha yang terbaik, berniat yang benar dan berbuat yang benar.

Tanpa tawakkal bener deh, hidup ini pasti menyetreskan. Bisa-bisa anak kita dikekep mulu di rumah ga boleh kemana-mana ga boleh ngapa-ngapain. Gak baik juga buat si anak gak baik juga buat kita. Memang tugas kita untuk mendidik anak, mempersiapkan anak sebaik-baiknya untuk nanti dilepas ke dunia luar. Selebihnya serahkan pada Allah. Banyak-banyak berdoa untuk menyertai si anak. InsyaAllah doa ibu adalah doa yang didengar Allah.

Indah sekali jadi wanita ya...